Pertempuran demi pertempuran
Pada tapal batas bukit-bukit ranggas
lalu, aku biarkan langkahku menganga
:atas sekujur titian demi titian
Tanahtanah kembali menggelapar
Di tengah kotakota yang semakin menceracau perdu kelu
Sandiwara memekak
Bahkan, burungburung gereja berterbangan sebelum kita jejakkan
kaki
Sejauh satu langkah
:aku pasrah
Gedunggedung menjulang
Menjunjung tinggi kematian demi kematian
Mencengkeram lembayung Tuhan
:pada abad yang lalu
:atas sekujur titian demi titian
aku pasrah
pada abad yang lalu
1 Februari 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar